Dalam rangka Bimbingan Wilayah atau Monitoring Evaluasi desa-desa di Kabupaten Cirebon, yang dimulai pada Hari Kamis Tanggal 1, 2, 5, 6, 7, 8, 9 dan 12 Februari 2018, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa melalui Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon mengadakan pendampingan dan bimbingan 10 Program PKK kepada desa-desa yang ada di Kabupaten Cirebon agar dapat menjadi desa yang lebih maju, berdaya saing dan mampu mengikuti event desa terbaik untuk tingkat Kecamatan lalu mewakili Kabupaten Cirebon di ajang lomba desa terbaik tingkat nasional. Desa yang diberikan bimbingan adalah desa yang mewakili masing-masing kecamatan, antara lain: Desa Sidawangi Kecamatan Sumber, Desa Windujaya Kecamatan Sedong, Desa Wanasaba Lor Kecamatan Talun, Desa Gemulung Tonggoh Kecamatan Greged, Desa Cipinang Kecamatan Beber, Desa Kaligawe Kecamatan SusukanLebak, Desa Tuk Kecamatan Kedawung, Desa Surakarta Kecamatan Suranenggala, Desa Dawuan Kecamatan Tengahtani, Desa Pegagan Kulon Kecamatan Kapetakan, Desa Klayan Kecamatan Gunung Jati, Desa Karanganyar Kecamatan Panguragan, Desa Trusmi Kulon Kecamatan Plered, Desa Sindangmekar Kecamatan Dukupuntang, Desa Setu Kulon Kecamatan Weru, Desa Warugede Kecamatan Depok, Desa Marikangen Kecamatan Plumbon, Desa Cangkuang Kecamatan Palimanan, Desa Mertapada Kulon Kecamatan Astanajapura, Desa Karanganyar Kecamatan Karangwareng, Desa Lemahabang Kulon Kecamatan Lemahabang, Desa Karangsari Kecamatan Waled, Karangtengah Kecamatan Karangsembung, DesaTanjunganom Kecamatan Pasaleman, Desa Banjarwangunan Kecamatan Mundu, Desa Kudumulya Kecamatan Babakan, Desa Ender Kecamatan Pangenan, Desa Kalibuntu Kecamatan Pabedilan, Desa Kalipasung Kecamatan Gebang, Desa Ambulu Kecamatan Losari, Desa Walahar Kecamatan Gempol, Desa Bulak Kecamatan Arjawinangun, Desa Beringin Kecamatan Ciwaringin, Desa Prajawinangun Kulon Kecamatan Kaliwedi, Desa Wiyong Kecamatan Sususkan, Desa Jagapurakulon Kecamatan Gegesik, Desa Slangit Kecamatan Klangenan, Desa Orimalang Kecamatan Jamblang, Desa Bojongnegara Kecamatan Ciledug dan terakhir Desa Hulubanteng Kecamatan Pabuaran.
Dalam setiap kunjungan acara selalu dihadiri oleh Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon beserta jajarannya, Kepala Dinas PMD beserta jajarannya, Camat didampingi ibu camat setempat dan para unsur muspika, Para kuwu beserta ibu kuwu dan perangkat desanya, Para Kepala UPT, ibu-ibu Persit, para kader-kader PKK kecamatan dan desa, Ketua RW, Ketua RT,para tokoh masyarakat, ulama, tamu dan undangan.
Acara dimulai dengan pemberian materi dan penilaian oleh Tim Monev lalu menyanyikan lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang dilanjutkan dengan Mars PKK dan Lagu kreasi dari tiap paduan suara anggota PKK Desa.
Dalam pembinaannya Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon mengatakan bahwa kegiatan ini sudah menjadi agenda tahunan berdasarkan rujukan dari Tim Penggerak PKK Provinsi dan berdasarkan Rakernas Nomor 8 Tahun 2015 yang membawa misi program-program kerja yang ada di Tim Penggerak PKK kota, kabupaten dan desa agar dapat berjalan dan diharapkan seluruh kader-kadernya mumpuni dalam 10 program PKK, acara ini juga bertujuan untuk memotivasi, menambah pengetahuan dan wawasan kader. Bukan hanya sebagai media untuk memperoleh prestasi namun dapat direalisasikan kepada masyarakat agar dapat merubah perilakunya menjadi lebih baik, di posyandunya pun bagaimana caranya agar dapat melahirkan penerus yang berkualitas, karena 10 program PP ini terdapat dalam kehidupan kita sehari-hari. Dalam paparannya juga Ibu Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon menjelaskan tentang tata cara hidup bersih dan sehat sehingga dapat menjadikan masyarakatnya lebih mengerti dan sadar akan arti pentingnya menjaga kesehatan pribadi, keluarga dan lingkungan.
Dalam acara Monitoring Evaluasi atau Bimbingan Wilayah ini juga ada beberapa desa yang menerima kartu JKN KIS (Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat,yaitu: Ciledug, Pabuaran, Klangenan, Pabedilan, Waled dan Pasaleman
Acara dilanjutkan dengan peninjauan ke beberapa ruangan desa serta pemeriksaan administrasi oleh tim monitoring dan diakhiri dengan sesi tanya jawab oleh Ibu Wahyu Tjiptaningsih dan masyarakat serta foto bersama. (iNtAn-Diskominfo).
