Bupati Cirebon Dr. H. Sunjaya Purwadisastra, MM.,M.Si memimpin Apel Peringatan Hari Aids Sedunia Tahun 2017, Senin (04/12) yang dilaksanakan di Halaman Kontor Bupati Cirebon di Sumber.
Apel peringatan ini diikuti oleh para Penggiat Penanggulangan HIV dari LSM dan Organisasi Komunitas, para PNS di Lingkungan Sekretriat Daerah Kabupaten Cirebon. Hadir pula Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon Drs. H. Yayat Ruhyat, M.Si, para Kepala OPD, para Asisten, Staf Ahli Bupati, para Kabag dan undangan lainnya.
Dalam amanatnya Bupati Cirebon menyampaikan, maksud utama dari suatu peringatan adalah untuk mengingatkan kita semua akan suatu tugas yang amat penting, yaitu pencegahan dan penanggulangan HIV-AIDS di Tanah Air. Suatu tugas yang memberikan dedikasi, keuletan, empati, dan rasa kemanusiaan yang kuat dan mendalam bagi mereka yang peduli dan bersedia mengambil tanggung jawab untuk melaksanakan tugas mulia ini.
Peringatan Hari Aids Sedunia Tahun 2017 ini memilik tema”Saya Berani Saya Sehat” sebuah tema yang sangat luar biasa yang mendorong kepada kita semua untuk berani dalam bersikap, berani dalam menentukan langkah, serta berani dalam menghadapi resiko atas perilaku kita.
Bupati Cirebon mengatakan, kita ketahui bersama bahwa Cirebon adalah salah satu daerah transit yang sangat rawan terjadinya penularan HIV, karena banyak tamu dari daerah lain maupun luar negeri yang datang baik dalam rangka bisnis ataupun wisata.
Jika kita melihat data dari Tim KPA dan Dinas Kesehatan, sampai dengan Oktober 2017 tercatat ada 1486 HIV Positif di Kabupaten Cirebon, dengan angka kasus di tahun 2017nya saja ada penemuan kasus sebanyak 158 kasus baru. Yang cukup luar biasa dalam konteks penanggulangan HIV, ini adalah berhasil dari kinerja bersama dalam upaya mengungkap tabir gunung es kasus di Kabupaten Cirebon. Semakin kasus ini terungkap maka akan semakin mudah potensi untuk mengendalikan dan menanggulanginya.
Komisi Pemberantasan Aids (KPA) Kabupaten Cirebon selaku leading sektor pencegahan dan penanggulangan HIV dan Aids adalah merupakan pioner terdepan yang akan bergerak secara progresif dan massif bersama dengan seluruh lapisan masyarakat dalam rangka melakukan pendidikan masyarakat mengenai HIV dan Aids serta melakukan penanggulangannya, ini adalah tugas mulia bagi kita semua.
Bupati Cirebon sebagai Ketua KPA Kabupaten Cirebon secara khusus meminta kepada seluruh pemangku kebijakan di dinas, instansi, dan masyarakat secara umum, untuk memberikan perhatian khusus dan menyisihkan anggaran dan tenga lebih banyak lagi untuk menangani masalah HIV-Aids di Wilayah Kerjanya masing-masing.
Peningkatan keimanan dan ketaqwaan serta pembinaan moral adalah kunci dari suksesnya upaya pencegahan dan penanggulangan HIV-Aids. Selain itu juga diperlukan upaya yang maksimal dalam mengedukasi masyarakat serta memberikan pelayanan HIV-Aids secara maksimal dan komprehensif.
Dalam peringatan tersebut, Bupati Cirebon memberikan piagam penghargaan secara simbolis kepada para Penggiat Penanggulangan HIV AIDS sebagai pengabdian dan kepedulian sosial dalam penanggulangan dan pencegahan HIV-AIDS di Wilayah Kabupaten Cirebon.
Bupati Cirebon juga menyerahkan tanda penghargaan Swasti Saba Wistara dari Kementerian Keseharatan RI kepada H. Anwar Sadat, S.Sos.,M.Si selaku Sekretaris Forum Cirebon Kabupaten Sehat atas keberhasilan dalam menyelenggarakan Kabupaten/Kota Sehat tahun 2017 untuk Klasifikasi Pengembangan. Masih acara yang sama Bupati Cirebon menerima bantuan satu unit mobil dari Bank BJB yang diserahkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon.
Acara dilanjutkan dengan pelepasan konvoi ke jalan dan pelapasan balon oleh Bupati Cirebon yang didampingi Ketua PKK Kabupaten Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE.,MM dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon.(Bens/Edys, Diskominfo).
