Bupati Cirebon Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM.,M.Si menghadiri acara Launching Teknologi Inovasi Mobil Belajar, Rabu (31/08/2016) yang dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon.
Launching Teknologi Inovasi Mobil Belajar dilakukan oleh Presiden Direktur PT Cirebon Energi Prasarana (CEP) PLTU Cirebon Heru Dewanto bersama Sekjen Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB) Foundation Muhammad Farhan.
Penandatangan Kesepakatan dan Pengguntingan Pita Peresmian disaksikan oleh Bupati Cirebon, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Cirebon Drs. H. Asdullah, MM dan Warek III IAIN Syehk Nurjati Cirebon Dr. H. Farihin, M.Pd.
Sekjen YCAB Farhan menyampaikan terimah kasih kepada Direktur PT Cirebon Energi Prasarana PLTU Cirebon beserta jajarannya yang telah menunjukkan komitmen yang begitu besar untuk memulai program ini.
Farhan mengatakan Ekonomi tanpa teknologi hanya akan menjadi teknologi tertinggal karena teknologi adalah kendaraan kita, lalu siapa yang menguasai teknologi adalah semua orang. Kami yang usianya tidak muda lagi memang mengenal teknologi hari ini, tetapi siapa yang akan menguasai teknologi di masa depan tentu anak-anak kita dan itu harus dimulai dari usia saat ini yaitu usia SD sampai lulus SMA. Artinya kita sedang ingin belajar dari masa depan dan anak-anaklah masa depan.
“ Itu sebabnya kita membawa Teknologi Inovasi yang menghadirkan mobil belajar, mengajarkan tentang dasar-dasar teknologi, penggunaan teknologi dengan complit in Picis (Komputer). Dan ditambah lagi Heru Dewanto sebagai Presiden Direktur CEP PLTU Cirebon orang yang mengerti betul bagaimana nilai-nilai inovasi itu akan berguna di masa depan, ada Buku Inovasi yang akan kita kenal sama-sama, kita akan kenal lebih dalam lewat sebuah bedah buku biar kita tahu.” ucap Farhan.
Sementara Heru Dewanto menyampaikan salah satu penyebab utama kita tidak terkoneksi dengan internet adalah listrik, karena Komputer sekarang begitu luasnya, harga handpond hanya tiga ratus ribuan sudah dapat masalahnya adalah ada listrik atau tidak ini adalah masalah terbesar ketidak adanya akses dari komputer ke internet adalah listrik salah satunya.
Inovasi terjadi sejak manusia diciptakan, sejak pertama kali ditemukan di sekitar Babilonia sekitar 7000 tahun yang lalu sampai ditemukannya api dan roda, itu adalah bentuk-bentuk inovasi manusia dulu hingga saat ini seperti computer, IT dan sebagainya. Karena itulah inovasi menjadi kepedulian. Dan kami pribadi atas dasar itulah maka kita menyusun, menulis sebuah buku yang bercerita mengenai inovasi. 48 cerita pendek yang bercerita inovasi bagaimana yang ada atau yang kita kenal hingga saat sekarang ini. Kita berpendapat inovasi adalah salah satu pondasi pembentuk peradaban manusia hingga saat ini dan itulah buku ini diciptakan.
Dengan motivasi untuk membaca buku, bekerja sama dengan Wy CEP kita luncurkan dengan namanya mobil belajar ini kita jalankan paling tidak dengan dua tujuan yaitu yang pertama adalah membangkitkan atau mendorong jiwa pemikiran yang kreatif dan inovatif kepada anak-anak usia dini dari usia 9 sampai 12 tahun yang ada di Kabupaten Cirebon dan yang kedua paling sedikit membuka jendela dunia kepada adik-adik kita anak-anak usia 9 sampai 12 tahun, sehingga akses terhadap internet terbuka, akses terhadap teknologi terbuka. Maka dalam tahun ini paling sedikit ada 1500 anak yang mendapatkan pencerahan membuat mereka menjadi melek teknologi, berwawasan karena akses terhadap internet dan yang terpenting adalah anak-anak yang berani berinovasi.
Sedangkan dalam sambutan Bupati Cirebon, sangat menyambut baik dan gembira dengan prasarana program ini sebagai bentuk kepedulian pihak swasta dalam hal ini yaitu pihak PT CEP PLTU Cirebon yang peduli tentang perkembangan anak-anak bangsa, khususnya yang ada di Cirebon baik yang ada di Kabupaten maupun di Kota Cirebon. Karena kesemuanya ini adalah merupakan tanggung jawab kita semua. Begitupun hanya dari YCAB Foundation dalam membantu Pemerintah Kabupaten Cirebon. khususnya bagaimana memunculkan inovasi-inovasi dengan teknologi-teknologi yang akan kita peroleh tentunya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Cirebon mengatakan kita sadari bahwa teknologi dan informasi sangat penting apalagi di zaman era globalisasi sekarang ini.
Dengan launching ini kita harus mendorong, mensupport apalagi pihak PT CEP PLTU Cirebon sendiri sangat peduli dan bahkan nanti kedepan Dinas Pendidikan sendiri akan melakukan kegiatan-kegiatan yang lain, bagaimana untuk mengkreasikan anak-anak didik kita yang ada di Cirebon ini akan dilombakan dan dari PT CEP PLTU Cirebon akan membantu memberikan hadiahnya.
Keberadaan mobil belajar ini juga merupakan salah satu solusi yang efektif dalam mengatasi keterbatasan akses masyarakat terhadap pembelajaran komputer, terutama di daerah-daerah yang tingkat komunitas masyarakatnya masih rendah. Oleh Karena itu kegiatan ini kita harus sama-sama mendukung, bagaimana caranya supaya program-program ini bisa sampai kepada masyarakat dan bisa dirasakan juga manfaat dari kegiatan-kegiatan ini. Semoga pengembangan program mobil belajar ini mampu mendukung misi Kabupaten Cirebon dan meningkat SDM yang sehat, berbudaya, berilmu dan berakhlak mulia.
Mobil belajar ini tujuannya adalah untuk meningkatkan teknologi informasi pada anak-anak kita, terutama di bidang teknologi komputer. Karena kita sadari bahwa dalam era globalisasi teknologi informasi, tentunya komputerisasi perlu digalakkan dan perlu disosialisasikan.
Banyak daerah-daerah dii pedesaan belum popular dengan adanya komputerisasi. Oleh karena itu perlunya mobil belajar yang bisa keliling desa untuk memberikan semangat bagi adik-adik kita siswa/siswi baik pelajar tingkat SD, SLTP mapun di SLTA. Khususnya bagi anak-anak SD, kenapa karena mereka sebagai pemula untuk mengenalkan diri yaitu tentang teknologi komputer.
Mudah-mudahan dengan bantuan dari PLTU Cirebon bekerja sama dengan Wy CEP, mudah-mudahan Kabupaten Cirebon kedepannya tentu akan lebih baik dan ini juga sebagai motivator bagi para pengusaha lain yang memberikan kontribusi pada Pemerintah Daerah khusunya dalam hal pendidikan. (Bens/Edys, Diskominfo)