Pelaksanaan kegiatan Bakti Siliwangi Manunggal Satata Sariksa (BSMSS) yang diselenggarakan di Desa Wilulang Kecamatan Susukan Lebak hari ini resmi ditutup, Rabu (4/11/20). Kegiatan tersebut ditutup langsung oleh Dandim 0620 Kabupaten Cirebon, Letnan Kolonel Infanteri Sugir.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Danrem 063/Sunan Gunung Jati, Ketua DPRD beserta unsur Forkopimda Kabupaten Cirebon, para kepala SKPD, Camat Susukan Lebak dan unsur Forkopimcam Kecamatan Susukan Lebak, para pimpinan pihak swasta, para kuwu se kecamatan Susukan Lebak serta undangan lainnya.
Dalam sambutannya Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag mengatakan semangat membangun dalam pelaksanaan kegiatan BSMSS ini mengalahkan kondisi sulit yang sedang dialami saat ini, penerapan protokol kesehatan menjadi pedoman dalam pelaksanaan kegiatan ini yang merupakan bukti wujud kepedulian dan komitmen pemerintah daerah dan TNI serta masyarakat dalam upaya mensejahterakan masyarakat.
“BSMSS merupakan bukti nyata komitmen dari Pemerintah Kabupaten Cirebon dan TNI dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat yang meliputi pembangunan fisik dan non fisik,” ujarnya.
Sumber pendanaan program BSMSS ini merupakan bantuan keuangan bersifat khusus kepada pemerintah desa dari pemerintah Kabupaten Cirebon yang digunakan untuk mendanai pelaksanaan kewenangan lokal berskala desa yang diatur dan diurus oleh desa dengan didasari prinsip-prinsip keadilan, efektif, efesien, terarah, terkendali dan tepat sasaran.
Upaya untuk meningkatkan kesejahteraan desa bukanlah merupakan pekerjaan yang mudah, apalagi dalam situasi dan kondisi seperti sekarang ini masyarakat diliputi berbagai masalah kemiskinan yang tidak bisa di atasi melalui salah satu program semata, tetapi dibutuhkan program-progam yang lebih terpadu dan berkesinambungan agar lebih terarah dan mengena pada sasaran.
Adanya program BSMSS ini merupakan bantuan yang besar dari Pemerintah Kabupaten Cirebon dan jajaran TNI serta pihak-pihak swasta untuk bersdama-sama memberikan pelayanan kepada masyarakat yang meliputi pembangunan fisik berupa pembangunan tembok penahan jalan maupun non fisik yang berupa penyuluhan, pelayanan dan pembinaan.
Acara ditutup dengan kunjungan ke beberapa lokasi yang dilakukan dengan menggunakan motor trail yang disediakan oleh TNI ke lokasi pengerasan jalan, rutilahu dan mengunjungi kegiatan anak-anak remaja yang sedang melakukan kursus menjahit. ( Intan.V-Diskominfo)