BKPPD Gelar Sosialisasi Ketaspenan Dan Pengembangan Kewirausahaan

Rabu, 11 September 2013 bertempat di gedung PGRI Kabupaten Cirebon, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Cirebon menggelar acara Sosialisasi Ketaspenan  Dan Pengembangan Wawasan  Kewirausahaan yang dibuka oleh Kepala Bidang Pengadaan dan Mutasi Pegawai BKPPD Bapak Drs. Iim Rohiman.

Dalam sambutannya Iim Rohiman mengatakan bahwa di ujung pengabdian atau menjelang saat pensiun merupakan satu kebahagian tersendiri jadi bukan berarti masa masa yang akan dilewati bukan tidak berarti, oleh karna itu BKPPD saat ini dengan diadakannya acara sosislisasi ini di harapkan adanya pencerahan bagi para PNS yang akan memasuki masa purna bakti sehingga di saat sudah pensiun masih dapat berkarya dengan adanya kerjasama antara BKPPD, Taspen dan Bank Saudara dengan program program yang ada, hal ini dilakukan agar para pns yang akan memasuki masa pensiun akan lebih membuka peluang agar tetap bisa berkarya dan tentunya diharapkan juga lebih bisa mengembangkan diri. Dan BKPPD kedepan akan tetap  berusaha mencari kemitraan agar bisa meningkatkan ekonomi dengan cara yang kreatif, sehingga meskipun sudah masa purna bhakti bisa beraktivitas.

Sementara itu, Kepala PT Taspen Persero Cirebon, Faoma Oro Daili dalam pemaparannya menyampaikan bahwa dalam pelayanan akan tetap konsisten memberikan pelayanan yang terbaik bagi para purna bhakti dan untuk lebih mempermudah dalam penanganan pengambilan pensiunan dan segala permasalahannya.

 Acara ini juga diisi dengan pencerahan untuk memotivasi para purna bahkti  tentang bagaimana cara berternak ikan lele yang baik dan benar sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomi bagi para pensiunan yang di sampaikan oleh bapak komarudin.

Acara dilanjutkan dengan pemaparan program program dari Bank Saudara yang disampaikan oleh Rasidin Anwar selaku Adviser dari Bank Saudara dan diikuti oleh seluruh calon pensiunan yang memasuki masa purna bakti se-Kabupaten Cirebon.

Acara diakhiri dengan pemberian SK Purna Bakti secara simbolis yang diberikan oleh bapak Drs Iim Rohiman kepada Bapak Sutrisno dan ibu Diah Partia.

(Bens/Yons,Diskominfo)