Bupati Cirebon Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM.,MSi membuka Festival Makanan Olahan Tingkat Kabupaten Cirebon Tahun 2016 berbahan Daging dan Susu, Rabu (04/05) yang diselenggarakan Disperindag Kabupaten Cirebon bekerja sama dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon bertempat di Komplek Asrama Haji Watubelah Kecamatan Sumber.
Festival Makanan Olahan ini diikuti 85 peserta terdari dari kelompok Tim Penggerak PKK Kecamatan se-Kabupaten Cirebon, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Cirebon, Gerakan Organisasi Wanita, para pelajar, mahasiswa, masyarakat umum dan kalangan dunia usaha.
Kepala Disperindag Kabupaten Cirebon H. Erry Achmad Husaeri, SH.,MM. mengatakan kegiatan festival makanan olahan ini dimaksudkan untuk meningkatkan kreatifitas masyarakat, Tim Penggerak PKK, Dharma Wanita Persatuan Kabupaten Cirebon, kalangan dunia usaha, siswa sekolah, dan mahasiswa dalam mengolah makanan dengan memanfaatkan sumber daya lokal, sehingga diperoleh makanan olahan dan kuliner yang berkualitas, bergizi dan mempunyai daya saing yang tinggi.
Sedangkan tujuan festival makanan olahan ini adalah melakukan penganekaragaman jenis makanan olahan, sehingga menambah khasanah kuliner Kabupaten Cirebon. meningkatkan citra dan nilai tambah produk makanan olahan dan kuliner. Mendorong pertumbuhan wira usaha di bidang industri, makanan olahan dan kuliner serta meningkatkan daya saing produk kita dari produk-produk asing yang telah masuk di pasaran kita. Juga untuk meningkatkan ketahanan pangan kita.
Sementara Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE mengatakan festival makanan olahana ini bukan semata mata untuk mencari kemenangan, tetapi sebagai media pengembangan kreatifitas kita dibidang pengolahan makanan yang dapat dijadikan sebagai usaha ekonomi produktif bagi masyarakat.
Keterlibatan siswa sekolah dan mahasiswa yang mewakili generasi pemuda untuk melestarikan budaya tradisional dalam pengolahan makanan seperti ini sangat besar artinya agar generasi muda tetap mencintai produk makanan dalam negeri dibandingkan produk impor yang saat ini beredar di tengah-tengah masyarakat. Disamping itu juga supaya menumbuhkan jiwa enterpreneur bagi generasi muda yang mulai diperkenalkan di bangku sekolah dan perguruan tinggi.
Terus perlu kita dorong agar pada saatnya nanti bermunculan wira usahawan-wira usahawan baru dan tangguh yang siap bersaing dengan pengusaha dari daerah lain. Tidak menutup kemungkinan dengan kegiatan seperti ini akan dapat memberikan inspirasi kepada kita untuk membuka usaha di bidang isdustri makanan olahana maupun kuliner.
Sedangkan dalam sambutannya Bupati Cirebon menyampaikan bahwa melalui kegiatan festival makanan olahan seperti ini diharapkan dapat mendorong laju pertumbuhan industri pengolahan sampai ke pelosok pedesaan di Kabupaten Cirebon dan menghasilkan produk-produk yang memiliki daya saing tinggi di pasaran.
Langkah-langkah yang telah dan sedang dipersiapkan oleh pemerintah untuk membangun ekonomi dalam kondisi seperti ini diantaranya adalah mendorong dan mengembangkan ekonomi kerakyatan dalam bentuk skala usaha kecil dan menengah melalui peningkatan kualitas SDM seperti pelatihan, pemagangan, bantuan teknologi, bantuan dan fasilitas permodalan, promosi serta festival makanan olahan seperti yang diselenggarakan saat ini.
Bupati Cirebon mengapresiasi kepada penyelenggara, Disperindag, Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon dan panitia pelaksana serta seluruh peserta festival makanan olahan, semoga apa yang kita lakukan pada hari ini dan esok dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Cirebon pada umumnya dapat tercapai. (Bens/sahidin, Diskominfo)