Pemerintah Kabupaten Cirebon memberikan bantuan hand traktor roda dua kepada para petani, Selasa (26/04/2016). Bantuan ini diserahkan secara simbolis oleh Bupati Cirebon Drs. H. Sunjaya Purwadisastra, MM.,M.Si di Rumah Dinas Distanbunakhut Kabupaten Cirebon, Kelurahan Perbutulan Kecamatan Sumber.
“Latar belakang bantuan ini karena sering terlambatnya pengolahan tanah di Kabupaten Cirebon, sehingga berakibat terhadap produksi. Dan atas perintah Bupati Cirebon, Kepala Distanbunathut Kabupaten Cirebon mengusulkan berbagai alat pertanian dan Tahun 2016 mendapat bantuan dari dana Kementerian Pertanian dapat 300 traktor yang akan diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Cirebon”. hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian Perkebunan Peternakan dan Kehutanan (Distanbunakhut) Kabupaten Cirebon Dr. Ir. H. Ali Efendi, MM.
Pada bulan Januari yang lalu sudah 50 traktor dan sekarang 167 traktor. Untuk kedepan semua kelompok petani yang ada di Kabupaten Cirebon ini akan mendapat traktor. Selain traktor juga akan ada bantuan jalan produksi kira-kira ada 9 M, bantuan untuk irigasi pedesaan juga udah diterima oleh kelompok tani, bantuan benih dan lain-lain dan sekarang kita undang 50 kelompok tani yang akan menerima dan membawanya.
Sedangkan Bupati Cirebon menyampaikan bantuan ini kita berikan lewat kelompok tani. Ini adalah upaya Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon dalam mensejahterakan para petani. Hand traktor diberikan pada hari ini dan sebelumnya sudah diberikan hand traktor juga sumur pantek. Kedepan kita akan berikan dalam bentuk hand traktor juga.
Berbagai kegiatan dilaksanakan untuk menunjang para petani agar mereka lebih mencaintai lagi dalam bercocok tanam atau bertani. Karena dengan era globalisasi yang sangat tajam, mereka kadang-kadang berfikir secara instan, tetapi dengan adanya pemerintah daerah mensupport kegiatan-kegiatan mereka, baik hand traktor, pupuk, bibit dan bahkan tidak segan-segan kami selaku Bupati Cirebon memberikan fasilitas untuk aliran tersier yaitu selokan-selokan atau aliran sungai yang ada di sekitar pertanian, sehingga kelompok petani lebih bersemangat untuk bertani.
Kabupaten Cirebon salah satu penyumbang padi atau swasembada beras di tingkat provinsi menyumbang 15%. Hal ini adalah kebanggaan, dimana kita mempunyai kapasitas yang sangat tinggi dalam swasembada beras. .(Bens, Diskominfo)