Rapat koordinasi lintas sektoral tentang Pelayanan Kesehatan di Kabupaten Cirebon pada Hari Rabu, tanggal 25 Maret 2015 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Paseban dan dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon bertujuan untuk penataan pelayanan kesehatan lintas sektoral di Kabupaten Cirebon.
Hadir pada kesempatan tersebut jajaran Kementerian Kesejahteraan Rakyat, jajaran Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat, pelayan kesehatan Kabupaten Cirebon serta dinas intansi terkait.
Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon mengatakan pelayanan kesehatan masyarakat di Kabupaten Cirebon difasilitasi oleh 57 puskesmas, 60 dokter keluarga dan klinik serta 3 dokter gigi, sedangkan fasilitas rujukan tingkat lanjut difasilitasi oleh 9 rumah sakit yaitu RSUD Waled, RSUD Arjawinangun, RS Paru-Paru Provinsi Jawa Barat Sidawangi, RS Mitra Plumbon, RS Sumber Waras, RS Sumber Hurip, RS Tiar Medika, RS khusus Jantung Hasna Medika, RS Ibu dan Anak Siti Khalishah yang kesemuanya siap melayani kesehatan masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraan kesehatan di Kabupaten Cirebon.
Ketua Tim Kementerian Kesra Sugianto mengatakan pelayanan kesehatan merupakan suatu kebutuhan primer atau pokok bagi masyarakat, dalam kehidupan masyarakat kesehatan merupakan faktor utama dalam kehidupan sehingga pemerintah baik pusat maupun daerah berupaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat melalui perangkat kesehatan. Adapun pelaksanaan koordinasi kali ini bertujuan untuk mencari metoda dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat agar berdaya guna dan berhasil guna. Salah satu contoh adalah pelayanan di Rumah Sakit Umum Daerah Waled yang mempunyai program peningkatan keselamatan ibu dan anak. Pelayanan semacam ini belum ada di daerah lain dan program ini diterapkan dengan harapan agar masyarakat dapat lebih baik lagi taraf kesehatannya, lancar dalam segala kegiatan, pekerjaan. Dampak selanjutnya akan berpengaruh pada aktivitas ekonomi sehari-hari semakin membaik. (Sahidin,Intan-Diskominfo)
Leave a Reply