Dalam rangka meningkatkan peranan wanita khususnya di Kabupaten Cirebon dan persiapan keikutsertaan Desa Karangsari untuk penilaian P2WKSS, Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBK3A) Kabupaten Cirebon mengadakan rapat persiapan pelaksanaan program P2WKSS pada Hari Senin, 12 Maret 2018, yang bertempat di gedung PKK Sumber.
Acara Dihadiri oleh Sekertaris DPPKBK3A Bapak Nawita, Camat Weru Bapak Teguh, Kepala Bidang PPPUG ( Pemberdayaan Perempuan dan Pengarusutamaan Gender) DPPKBK3A Kabupaten Cirebon Ibu Wasrini, S.Sos, Kuwu Desa Karangsari Bapak Nasirudin, S.Kom, para instansi terkait dan undangan sebanyak 30 peserta.
Dalam pembukaannya Sekertaris DPPKBK3A Bapak Nawita mengatakan bahwa tahun ini pelaksanaan kegiatan P2WKSS dilaksanakan di Desa Karanmgsari Kecamatan Weru sedangkan tahun sebelumnya dilaksanakan di Desa Sigong Kecamatan Lemahabang dengan mendapatkan prestasi sebagai juara 1 Peran serta kelembagaan desa dalam program P2WKSS, dan interfensi dari semua dinas terkait dengan Program P2WKSS ini nanti akan dilaksanakan setelah ada penilaian pertama yaitu pada Tanggal 19 Maret dari DPPPKB Provinsi yang dalam posisi nol atau dalam arti melihat kondisi RW 03 RT 04 dan 07 apa adanya dari awal baik lingkungannya, rutilahu, kegiatan PKK nya, kegiatan kemasyarakatannya dan lain-lain, sehingga selaku perwakilan dari instansi akan memfokuskan kegiatan dari tiap dinas di lokasi tersebut. Berbagai kegiatan dari masing-masing SKPD akan terus berkoordinasi agar persiapannya benar-benar matang hasil dari kebersamaan untuk mewujudkan sebuah lingkungan yang sehat dari berbagai segi sehingga dapat menunjang kemajuan Kabupaten Cirebon.
Sedangkan Kepala Bidang PPUG DPPKBK3A Ibu Wasrini, S.Sos Kabupaten Cirebon dalam pengarahannya mengatakan bahwa beberapa SKPD terkait telah memberikan laporan kegiatannya dalam menunjang Program P2WKSS khususnya di Desa Karangsari seperti Dinas Ketahanan Pangan memiliki kegiatan Pelatihan Kemasan Produksi Olahan yang sasarannya masyarakat yang mengolah pangan dengan membuka satu kelas yang dibuka di Bulan April. Dinas Sosial mengangkat kegiatan berupa pelayanan keliling bagi Napsa dan bantuan sosial pangan non tunai yang sasarannya fakir miskin dengan jumlah 859 orang, selanjutnya program bimbingan sosial dan pelatihan keterampilan usaha ekonomi produktif bagi perempuan rawan ekonomi, sasarannya perempuan rawan sosial ekonomi dan fakir miskin dengan jumlah 30 orang dan waktunya bulan Agustus. Dari Badan Pemberdayaan masyarakat desa kegiatannya usaha peningkatan pendapatan keluarga, UP2K, PKK, dan pelatihan sosial sektor informasi kader PKK 30 orang dan pelatihan perencanaan partisipatif pembangunan masyarakat desa 18 orang, Diskominfo kegiatannnya wawar keliling masyarakat Desa Karangsari Kecamatan Weru 1 kali kegiatan, H-2 sebelum penilaian P2WKSS, pemutaran film program dan hiburan bagi masyarakat Desa Karangsari, Bimtek Teknologi Komunikasi dan Informasi aparatur desa. Sedangkan dari Dinas Budparpora, pengembangan kebudayaan dan pariwisata proses kesenian dan budaya, mapag kanjeng dalem, persembahan kesenian dan budaya, upacara adat penyambutan tamu agung Tim Penilai. Dari Kementerian Agama yaitu pembinaan Majelis Ta’lim dengan kegiatannya 1 minggu sekali, kegiatan Maghrib mengaji di Mushola, sumbangan Al-Qur’an yang diterbitkan oleh Kementerian Agama Dirjen Bimas Islam dan pembinaan Syariah sebanyak 25 Eksempalr, cara cepat membaca Al-Qur’an sebanyak 25 Eksemplar. Dan dihimbau untuk SKPD yang lain yang belum menyerahkan kegiatannya agar segera menyerahkan agenda kegiatannya karena akan terus terkoordinasi dengan Tingkat Provinsi.
Kuwu Desa Karangsari Bapak Nasirudin, S.Kom mengatakan bahwa cukup berbangga karena lokasi P2WKSS Tahun ini di Desa Karangsari namun hal ini menjadikan perangkat desa dan masyarakatnya menjadi lebih giat dan lebih semangat dalam lebih memajukan kembali keadaan desa dan potensi desanya agar dapat terwujudnya desa terbaik yang menunjang Kabupaten Cirebon yang lebih baik. Dijelaskan pula bahwa yang tadinya hanya terfokus di dua RT sekarang meluas menjadi satu RW, sedangkan disana terdapat 8 RT dan ada sekitar 536 kepala keluarga. Sedangkan rumah tidak layak huni ada sekitar 28 rumah dan yang juga membutuhkan perhatian serius yaitu permasalahan sampah yang mengakibatkan banjir, pengadaan kegiatan PAUD dan kurangnya kesadaran akan hidup bersih sedangkan masyarakatnya banyak yang berternak jadi untuk pembuangan sampah rumah tangga belum baik dan belum memiliki kesadaran akan perilaku hidup bersih dan sehat.
Camat Weru Bapak Teguh memberikan pengarahan tentang pentingnya menyikapi bersama program P2WKSS, dan diharapkan perangkat desa dan SKPD terkait dapat saling membantu dan mengisi untuk terwujudnya Program P2WKSS yang maju dan lebih baik khususnya di Desa Karangsari Kecamatan Weru. Pengadaan fasilitas yang dianggap perlu sebagai penunjang penilaian serta sosialisasi akan diadakannya kegiatan penilaian P2WKSS di Desa Karangsari Kecamatan Weru kepada masyarakat agar bersama-sama turut serta dan berpartisipasi dalam kegiatan ini. Apalagi Desa Karangsari banyak terdapat tempat-tempat yang perlu perubahan secara menyeluruh baik dari perilaku maupun ekonomi masyarakatnya serta tempat tinggal yang belum layak.
Acara dilanjutkan dengan pemberian materi dan tanya jawab dengan membahas apa-apa saja yang perlu dipersiapkan dan kesiapan semua pihak untuk suksesnya penilaian P2WKSS tahun ini, baik masukan atau pendapat yang dimungkinkan dapat diterapkan dalam kaitannya dengan penilaian P2WKSS tahun ini. (iNtAn VY-Diskominfo)
